Kilas Berita

Jadi Agrowisata, Pertanian Baduy Akan Dikembangkan

Jadi Agrowisata, Pertanian Baduy Akan Dikembangkan 
LEBAK, (KB).-Dinas Pertanian Kabupaten Lebak akan mengembangkan komoditas pertanian Baduy dijadikan agrowisata, sehingga pengunjung yang mendatangi kawasan tersebut dapat menikmati produk pertanian itu. 

Pemerintah daerah memfokuskan program produk pertanian Baduy ke depan menjadikan agrowisata sehingga dapat mendongkrak kunjungan dari wisatawan domestik maupun mancanegara.

"Kami optimistis kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara akan tertarik untuk mendatangi kawasan Baduy dengan melimpahnya produk pertanian itu," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Dede Supriatna, Sabtu (14/5/2016).

Kehidupan masyarakat Baduy ditentukan dari hasil bercocok tanam pada pertanian ladang, seperti padi huma, durian, pisang, petai, dan lainnya. Hasil produk pertanian itu menjadikan andalan ekonomi masyarakat Baduy guna mendukung kesejahteraan. Para pengunjung setelah mendatangi kawasan Baduy akan kembai ke daerah asalnya dengan membawa oleh-oleh hasil produk pertanian.

Ia mengatakan, produk pertanian yang akan dikembangkan antara lain pisang, durian, dukuh, pepaya california, talas, salak, rambutan, manggis, jagung, dan sayur-sayuran. Selain itu juga pengembangan produk kerajinan Baduy adalah kain tenun, lomar, batik Baduy, tas koja, gula aren, dan souvenir.Kelebihan pertanian Baduy itu organik tanpa menggunakan pupuk kimia sehingga hasil produknya cukup bagus.

Para petani Baduy sejak dulu hingga kini menggunakan pupuk dari pembakaran sampah sehingga tingkat kesuburan tanah cukup bagus.Namun, pihaknya akan membina para petani Baduy agar meningkatkan kualitas produk komoditi pertanian. Tujuan agrowisata itu tentu harus didukung hasil produk pertanian yang berkualitas sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisata.

Sejauh ini, kata dia, hasil komoditas produk pertanian Baduy cukup terkenal durian karena memiliki kualitas bagus. Keunggulan durian Baduy biji dan kulit tipis namun buahnya tebal, beraroma dan manis.Apabila musim panen dipastikan durian Baduy membanjiri Pasar Rangkasbitung dan dipasok ke Jakarta.


Kelompok Tani Sekarwangi Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, Endi Sudirman mengatakan, pihaknya kini mengembangkan durian yang ditanam di lahan seluas tujuh hektare merupakan produk lokal dan sudah memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Sertifikasi Benih (BPSB)     
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Post a Comment

Item Reviewed: Jadi Agrowisata, Pertanian Baduy Akan Dikembangkan Rating: 5 Reviewed By: Unknown